Olahan kata-kata dari serpihan waktu yang lunglai, menjadikan cerita tentang dunia yang lemah.
Keluhan kalimat-kalimat cinta dari hati, membuat cerminan pria yang mendesah gerah.
huh.
Kebohongan akan terungkap saat sang dajjal mendarat.
Sang Bayu tak lagi mau turunkan daru.
Sudah waktunya lidah-lidah itu dibuat kelu. Hingga tak sampai hati untuk sekedar memaki.
Atau bahkan sampai saatnya di mana mereka harus mati.
Kamis, 23 April 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar